Author :
Nitha Ariani
Main Cast : Lee Eun Bin (OC), Lee Jinki,
Support Cast : Key, Jonghyun, Minho,Taemin, Shin Hyun
Rin(OC)
Cuap – Cuap Author :
Hello.. Hello.. ini adalah FF abal – abal aku yang kesekian J. Seperti biasanya, jika ada
kesamaan dan kemiripan dengan FF lain ataupun drama2 korea lainnya. Itu karena
aku suka baca FF & nonton drama Korea J.
Mianhe kalo feelnya ga dapet. Happy Reading!! RCLnya, Please J
@Victory University
Victory university adalah salah satu
kampus favorit di Seoul, hampir semua mahasiswanya adalah anak dari kalangan
atas, termasuk aku. Tapi, ini berbeda dengan drama – drama di TV, biasanya
mahasiswa dari kalangan atas pasti sombong dan yah.. kebanyakan mereka bodoh.
Tapi kami tidak. Kampus ini memang hanya menerima mahasiswa terbaik, tidak
hanya akademiknya tapi juga non-akademiknya.
Seperti halnya di kampus favorit
lainnya, pastinya juga ada mahasiswa – mahasiswa populer. Yupss.. di kampus ini
ada 5 namja populer, mereka adalah SHINEE. SHINEE adalah kumpulan 5 namja yang
tampan, kaya raya, pintar dan juga berbakat.
Lee Taemin adalah yang paling muda, dia
sangat pintar menari.
Choi Minho adalah namja yang sangat ahli
dalam bidang olahraga, khususnya basket.
Kim Kibum (Key) adalah namja yang paling
digemari dikalangan para yeoja dikampus ini.
Kim Jonghyun adalah namja yang paling
pintar menyanyi, hanya dengan mendengar suaranya saja, bisa membuatmu jatuh
cinta.
Dan Lee Jinki adalah kakak dari Lee
Taemin, yang juga merupakan leader dari SHINEE.
Walaupun mereka merupakan namja – namja
popular, tapi mereka tidaklah sombong. Mereka sangat baik dan low profile,
mungkin itulah yang membuat orang – orang tidak hanya yeoja tapi juga namja
sangat mengidolakan mereka.
“Aisshh,, mereka benar – benar tampan
kan?” Tanya Hyun Rin
“Ehm,,,” jawabku singkat
“Kyaa,, kenapa tanggapanmu seperti itu?
Jangan bilang kau tidak tertarik dengan mereka?” tanyanya lagi dan kini sudah
duduk tepat di depan mejaku.
“Siapa bilang aku tidak tertarik?”
“Tapi caramu membuat aku berpikiran
seperti itu” kata Hyun Rin lagi dan kini dengan nada yang sedikit lebih tinggi.
“Huhh,, aku hanya merasa mereka terlalu
sempurna”
“Kau benar. Apalagi Lee Taemin, namja
itu memiliki mata yang indah, wajah yang tampan, apalagi saat dia tersenyum….
Beehhhh bikin meleleh. SEMPURNA” katanya lagi dan sepertinya sekarang otaknya
hanya berisi nama namja yang memang sudah sangat diidolakannya saat hari
pertama kuliah di kampus ini.
“Aishhh,, lalu kenapa kau tidak
melakukan hal yang sama seperti yeoja -
yeoja yang lain? Mencoba mendekatinya dengan membawakan dia makanan,
memberikannya saput tangan saat dia selesai latihan, atau apalah…”
“aku ini bukan yeoja murahan yang
mengejar namja duluan.” Katanya gengsi
“Hellooooo.. ini udah 2013. Sekarang
jamannya yeoja yang ngejar namja duluan.”
“Lalu,, kenapa kau tidak melakukannya??
Aku tau kau mengidolakan Lee Jinki kan?”
“Aku,,, aku hanya..” kini Eun Bin tidak
mampu menjawab pertanyaan dari Hyun Rin
“Aish,, kau sama saja.” Desisnya dan
langsung kembali ke tempat duduknya karena perkuliahan akan segera dimulai.
Saat perkuliahan usai, mereka
menyempatkan diri untuk menikmati makan siang di kantin kampus mereka. Tapi
hari ini benar – benar berbeda, kantin benar – benar sepi. Hanya ada mereka
berdua dan juga SHINEE di salah satu pojok kantin.
“Kau yakin.. kita akan lunch disini?”
Tanya Eun Bin
“Waeyo?” Tanya balik Hyun Rin dan kini
sudah menarik tangan Eun Bin untuk duduk di salah satu meja dikantin.
“Kau mau pesan apa? Biar aku ambilkan?”
Tanya Hyun Rin yang sudah siap – siap untuk memesan
“Sama denganmu saja” jawab Eun Bin
simple
“Geure,, tunggu disini ne” kata Hyun Rin
yang berlalu untuk memesan makanan
Sepeninggal Hyun Rin, Eun Bin menjadi
sedikit kikuk. Entahlah,,,, tapi dia merasa bahwa para member SHINEE itu
memperhatikannya. Dan benar saja, salah satu membernya yang bernama Key berdiri
dari tempatnya dan menuju ke meja Eun Bin. Eun Bin menjadi salah tingkah dan
berpura – pura sibuk dengan handphonenya.
“Annyeong.. boleh aku duduk disini?”
sapanya ramah.
“Tentu” jawab Eun Bin juga seramah
mungkin
“Kau Lee Eun Bin kan?” Tanya Key
kemudian, yang sontak membuat Eun Bin terkaget karena seorang Key bisa
mengenalnya
“Ne?? ahh.. bagaimana kau tau aku?”
Tanya Eun Bin semakin salah tingkah
“Ohh,, itu,, aku baca namanu di salah
satu buku yang kau bawa” jawabnya sambil menunjuk ke salah satu buku yang
dibawa Eun Bin.
“Ohhh.. aku kira” desis Eun Bin.
“Mwo?? Apa yang kau katakana?? Aku tidak
dapat mendengarnya.”
“Ohhh.. aniyo..aniyo,, ngomong – ngomong
ada perlu apa?” Tanya Eun Bin pada Key yang terlihat salah tingkah saat
mendengan pertanyaan dari Eun Bin.
“Ehmmm.. itu..aku.. itu”
“Kau bisa membantu kami?” tiba – tiba
terdengar suara seseorang dari arah belakang Key. Dan ternyata itu suara
Jonghyun.
“Ne.. apa kau bisa membantu kami?” kini
Minho yang mempertegas kata – kata Jonghyun. Eun Bin benar – benar salah
tingkah apalagi setelah dia menyadari bahwa sekarang dia dikelilingi oleh semua
member SHINEE.
“Jadilah pacarku!” kata Jinki dan itu
membuat Eun Bin hampir pingsan mendengarnya.
“Mwoya??” Tanya Eun Bin tidak percaya.
Bagaimana bisa seorang Lee Jinki memintanya untuk menjadi kekasihnya?
“Maksudnya.. berpura – purahlah menjadi
pacarnya” kini Taemin yang berbicara.
“Berpura – pura?? Maksudnya??”
“Aishhh,, ini sangat memalukan. Intinya
mulai besok pagi, kau adalah pacarku. Araso!!” kata Jinki dan langsung pergi
meninggalkan Eun Bin yang masih bingung dan tidak percaya dengan apa yang di
dengarnya barusan. Member SHINEE yang melihat leader mereka pergi, hanya
mengikutinya saja.
=
= = (^^9) = = =
“Eun Bin~yah.. wae geure??” Tanya Hyun
Rin yang merasa aneh dengan perubahan sikap Eun Bin. Semenjak di kantin kemarin
Eun Bin menjadi pendiam, sepertinya ada hal yang membuatnya berpikir sangat
keras.
“Nan Gwenchana” jawabnya dan berusaha
tersenyum pada Hyun Rin.
“Jangan bohong.. aku ini sahabatmu. Apa
ada masalah??” Tanya Hyun Rin lagi
“Aku bilang,, aku baik – baik saja”
tegas Eun Bin
“Tapi kau terlihat tidak baik – baik
saja” tanggap Hyun Rin semakin kesal dengan sikap tertutup Eun Bin.
“Annyeong Eun Bin~ssi” sapa seseorang
dari arah belakang mereka dan langsung membuat Eun Bin membeku di tempat.
Sedangkan Hyun Rin menoleh ke belakang dan sangat kaget karena yang menyapa
sahabatnya adalah seorang Lee Taemin yang diikuti oleh member SHINEE lain
dibelakangnya.
“Khaja” kata Jinki dan langsung
menggenggam erat tangan Eun Bin
“Chankaman.. igo mwoya?” Tanya Hyun Rin
dan menatap mata Eun Bin dalam
“Kau sahabatnya? Aku namjachingunya Eun
Bin dan mereka adalah teman – temanku” jawab Jinki enteng
“MWOYA??” teriak Hyun Rin
“Aisshhh.. yeoja ini suka sekali teriak”
kata Key dan langsung mendapat tatapan tajam dari Hyun Rin
“Annyeong,, Taemin immida” sapa Taemin
pada Hyun Rin. Hyun Rin yang tadinya sudah lost control mulai tersadar oleh
senyum maut Taemin.
“Ohh.. Nan Shin Hyun Rin immida” jawab
Hyun Rin ramah
“Tsk.. dasar yeoja.” Desis Key lagi dan
masih mampu didengar oleh Hyun Rin.
“Mulai hari ini, Eun Bin adalah pacarku”
kata Jinki pada Hyun Rin
“Tapi bagaimana bisa?” Tanya Hyun Rin
lagi, tapi yang ditanya sudah pergi lebih dahulu bersama dengan Eun Bin yang
juga diikuti oleh member SHINEE lainnya.
=
= = (^^9) = = =
Sudah 3 bulan lebih, Eun Bin menjadi
yeojachingu dari seorang Lee Jinki. Semua orang menilainya rendahan,
menganggapnya telah menggoda Jinki terlebih dahulu. Ingin rasanya ia marah dan
mengatakan yang sebenarnya terjadi pada mereka semua, tapi Jinki selalu
melarangnya dan hanya menyuruhnya bertahan. Beberapa orang yang melihat
hubungan Eun Bin dan Jinki sangatlah iri pada mereka berdua. Mereka benar –
benar pasangan yang sempurna dimata orang lain. Eun Bin memang sangat pintar berakting, dia memainkan
perannya sebagai yeojachingu Jinki dengan sempurna. Bahkan orang – orang tidak
menyadari bahwa Eun Bin hanyalah pacar bohongan dari Jinki.
“Chagi~yah.. apa kau sudah makan?” Tanya
Jinki pada Eun Bin yang sudah dari tadi menunggunya di kantin.
“Belum. Apa kau sudah makan Jinki~ssi?”
kata Eun Bin yang tersenyum manis pada Jinki
“Aisshhh.. kau ini. Panggil aku Oppa.
Sudah berapa kali aku mengatakannya” kata Jinki yang langsung mengacak – acak
rambut Eun Bin.
“Oppa hentikan ! ” manyun Eun Bin dan
langsung berdiri. Jinki yang melihatnya wajah kesal Eun Bin semakin tersenyum
lebar. Entahlah Jinki benar – benar merasa nyaman saat bersama dengan Eun Bin.
“Ehemmm.. Eheemmm.. mian mengganggu
kemesraan kalian” kata Hyun Rin yang datang bersama dengan member SHINEE
lainnya. Jinki dan Eun Bin hanya tersipu malu setelah mendengar perkataan Hyun
Rin.
“Acara besok, bagaimana?” Tanya Key tiba
– tiba.
“Acara?? Acara apa?” Tanya Eun Bin dan
Hyun Rin bersamaan.
“Mwoya?? Kau ini pacarnya, masak tidak
tahu?” kata Jonghyun yang kini sudah duduk disebelah Eun Bin. Jinki yang
melihat itu langsung bangun dari duduknya dan memilih untuk duduk diantara Eun
Bin dan Jonghyun. Sedangkan member SHINEE yang lainnya tertawa melihat tingkah
leader mereka itu.
“Besok itu adalah ulang tahunku.
Sebenarnya aku ingin memberimu kejutan, tapi mereka telah mengagalkannya.” Kata
Jinki dan menatap tajam pada Key. Sedangkan yang ditatap malah memasang wajah
innocentnya.
“Mwo?? Besok?? Kau yang berulang tahun,
kenapa malah aku yang mendapat kejutan?” Tanya Eun Bin tidak mengerti.
“Aisssh,, sudahlah lupakan. Semua yang
sudah aku siapkan untukmu gagal” kesal Jinki
“Sebenarnya Hyung mengundang kita semua
ke Pulau Jeju. Kami memiliki sebuah villa keluarga disana. Hyung berencana akan
merayakan Ulang tahunnya di sana.” Jelas Taemin
“Besok?? Bukankah besok itu tepat hari
ke-100 Jinki Oppa dan Eun Bin jadian”
kata Hyun Rin antusias.
“Jinja?” yakin Key pada pasangan
tersebut. Eun Bin tersenyum, bukti bahwa yang dikatakan Hyun Rin itu benar.
=
= = (^^9) = = =
Keesokan harinya, merekapun berangkat ke
Pulau Jeju. Jinki dan Eun Bin berangkat dengan mobil yang berbeda dengan yang
lainnya, karena mereka akan mampir ke sebuah market untuk membeli beberapa
bahan untuk pesta nanti malam. Sebenarnya, Jinki bisa saja menyuruh ahjuma yang
bekerja di villa untuk menyiapkan semuanya. Tapi Eun Bin bersikeras bahwa dia
yang akan menyiapkan semuanya, dan Jinki tidak bisa menolaknya.
“Chagi~yah.. ingat kita harus membeli
ayam” kata Jinki untuk kesekian kalinya mengingatkan Eun Bin. Eun Bin yang
mendengarnya hanya tersenyum, dia benar – benar yakin bahwa namja disebelahnya
ini benar – benar gila karena ayam.
“Annyeong” sapa seorang yeoja pada Jinki
saat dia tengah sibuk memilih sayuran dengan Eun Bin. Jinki yang meyadari siapa
yeoja yang menyapanya, terkejut dan menjatuhkan sayuran yang dipegangnya.
“Nunna?” kaget Jinki
“Ne.. kau apa kabar?? Bogoshipo” kata
yeoja itu dan langsung memeluk Jinki. Eun Bin yang melihat itu merasakan sakit
didadanya. Diapun memilih untuk meninggalkan Jinki bersama yeoja itu dan
melanjutkan berbelanja sendiri.
@Jinki’s
villa
“Eun Bin, Kenapa kau pulang naik taksi?” Tanya Taemin saat melihat Eun
Bin keluar dari taksi, sedangkan member SHINEE lainnya membantu membawakan
barang – barang bawaan Eun Bin.
“Jinki~ssi bertemu dengan temannya, jadi
aku pulang sediri saja”kata Eun Bin dan berlalu masuk kedalam villa
“Teman?? Nugu??” Tanya Minho pada member
lainnya. Sedangkan yang ditanya hanya menggeleng.
Setelah berganti pakaian, Eun Bin pun
menuju ke dapur dan bersiap untuk memasak dibantu oleh ahjuma yang bekerja
disana. Sedangkan member SHINEE yang lainnya mendekor taman belakang villa
bersama dengan Hyun Rin. Tepat jam 7 malam semuanya telah siap. Para tamu
undangan pun sudah banyak yang
berdatangan, termasuk orangtua dari Jinki dan Taemin.
“Jadi, dia adalah yeojachingunya Jinki
Hyung” Kata Taemin pada kedua orang tuanya.
“Yeppo” kata Tuan Lee.
“Dia sepertinya gadis yang baik. Eomma
akan menyapanya” kata Nyonya Lee dan langsung berjalan menghampiri Eun Bin
“Eun Bin, kenalkan ini adalah Eommaku
dan Jinki Hyung” kata Taemin mendahului eommanya. Eun Bin nampak kaget, tapi
berusaha untuk tersenyum ramah.
“Annyeonghasimika, Nyonya Lee” sapa Eun
Bin sopan. Eun Bin pun mengobrol panjang lebar dengan Nyonya Lee. Mereka
seperti sudah mengenal lama. Sangat akrab.
“Berapa lama hubungan kalian?” Tanya
Nyonya Lee.
“Kami baru saja memulainya. Hari ini
tepat hari ke-100 hubungan kami” jawab Eun Bin.
“Apa Jinki merepotkanmu? Apa dia
membuatmu menangis? Jika dia melakukannya, kau harus melaporkannya padaku.
Ara?” kata Nyonya Lee.
“Dia menjagaku dengan baik”
“Kau boleh memanggil aku Eomma, jika kau
mau?”
“Ooohh.. Ne Eomma.” Jawab Eun Bin malu –
malu.
Tiba – tiba suasana pesta berubah
menjadi ramai, ternyata Jinki telah datang. Nyonya Lee pun mengajak Eun Bin
untuk mendekat. Eun Bin hanya mengikutinya dari belakang. Karena Jinki sudah
datang, pestanya pun siap untuk dimulai. Semua orang berkumpul membentuk sebuah
lingkaran, tidak terkecuali Eun Bin, Hyun Rin, dan juga member SHINEE.
“Untuk semua hadirin, terima kasih telah
berkenan hadir pada pestaku hari ini. Semoga kalian menikmatinya. Dan aku
mempunyai sebuah pengumuman penting untuk kalian semuanya. Malam ini aku akan
mengumumkan pertunanganku dengan seorang yeoja cantik yang sudah lama aku
cintai” kata Jinki dan menoleh kesebelah kiri. Semua orangpun mengikuti Jinki
menoleh kearah kiri yang ternyata disana sudah berdiri seorang yeoja cantik.
Orang – orang yang melihatnya pun sepakat bahwa yeoja itu benar – benar cantik
bahkan beberapa orang mengatakan bahwa Jinki dan yeoja itu adalah pasangan yang
serasi.
=
= = (^^9) = = =
“Annyeong” sapa Taemin pada Eun Bin yang
baru saja datang
“Mian membuatmu lama menunggu” jawab Eun
Bin.
“Tidak juga. Aku baru sampai. Kau mau
pesan apa?” tawar Taemin
“Sama sepertimu saja” jawab Eun Bin
datar.
“Ehmm.. Apa kabar? Lama tidak melihatmu
dikampus” Taemin mencoba memulai pembicaraan
“Seperti yang kau lihat” Eun Bin mencoba
tersenyum
“Ehemm.. aku mengajakmu bertemu bukan
karena Hyung. Ini karena Eomma.” Jelas Taemin
“Eomma?? Maksudmu Nyonya Lee?? Nyonya
Lee kenapa?” Tanya Eun Bin khawatir
“Eomma dirawat dirumah sakit. Sakit
jantung yang dideritanya kambuh” wajah Temin berubah lemas. Eun Bin yang
melihat perubahan raut di wajah Taemin semakin yakin bahwa Nyonya Lee tidak
dalam keadaan baik.
“Lalu?”
“Eomma sangat ingin bertemu denganmu.
Mungkin jika kau ada waktu, atau mungkin tidak sibuk, kau bisa mampir sebentar”
“Apa boleh aku menjenguknya hari ini?”
Tanya Eun Bin
“Tentu, eomma pasti senang bertemu
denganmu” jawab Taemin dan dibalas senyuman manis dari Eun Bin.
=
= = (^^9) = = =
“Annyeonghaseyo, Nyonya Lee” sapa Eun
Bin ramah saat tiba di kamar rawat Nyonya Lee.
“Annyeonghaseyo,
Eun Bin~yah. Kau datang” jawab Nyonya Lee dan berusaha untuk bangun dari tempat
tidurnya, tapi Eun Bin mencegahnya. Eun Bin pun mengobrol panjang lebar dengan
Nyonya Lee. Nyonya Lee mengatakan bahwa hanya dengan melihat senyum Eun Bin dia
merasa lebih baik. Eun Bin yang dipuji seperti itu hanya bisa tersenyum malu.
Selain
Eun Bin, disana juga ada beberapa sanak saudara dari keluarga Lee yang sedang
menjenguk. Mereka mengatakan pada Nyonya Lee bahwa dia sangat beruntung
memiliki calon menantu seperti Eun Bin, yang cantik, baik dan penyayang,
buktinya dalam waktu singkat saja Eun Bin sudah bisa akrab dengan keponakan –
keponakan dari Jinki. Eun Bin benar – benar disambut baik oleh keluarga Jinki.
“Eomma
kami datang” suara Jinki membuat Eun Bin yang tadinya tengah asyik bercanda
dengan keponakan – keponakan Jinki menjadi diam membeku. Eun Bin menoleh kearah
datangnya suara itu dan betapa kagetnya dia, saat melihat Jinki berdiri
diambang pintu dengan menggenggam tangan seorang yeoja.
“Eun
Bin” desis Jinki kaget
“Ne..
annyeong Jinki~ssi. Aku datang kemari karena Taemin mengatakan bahwa Nyonya Lee
sedang sakit. Jadi aku ingin menjenguknya” jelas Eun Bin dan langsung mengambil
tasnya .
“Nyonya
Lee, sepertinya ini sudah terlalu sore. Saya pulang dulu. Semoga anda cepat
sembuh” kata Eun Bin dan langsung berpamitan pada yang lainnya.
Eun
Bin berlari keluar dari kamar Nyonya Lee, air matanya mengalir deras. Dia tau,
dia tidak berhak untuk menangis.
“Eun
Bin” Jinki kini sudah berdiri di depan Eun Bin yang kini tengah terduduk sambil
menangis di bangku taman rumah sakit. Eun Bin mengusap air matanya dan berusaha
tersenyum pada Jinki.
“Annyeong”
sapa Eun Bin
“Sepertinya
ada kesalahpahaman diantara kita” kata Jinki
“Ne..
aku yang salah. Tidak seharusnya aku menangis. Dari awal aku hanyalah seorang
wanita yang kau minta untuk menjadi pacar bohongan. Dan saat diawal pun, kau
telah menegaskan bahwa diantara kita tidak akan pernah ada rasa cinta. Tapi mianhe,
sepertinya aku melanggar itu semua. Aku telah jatuh cinta padamu. Mulai
sekarang berbahagialah dengan yeoja itu. Aku yang akan pergi. Annyeong” kata
Eun Bin cepat dan bergegas pergi dari hadapan Jinki. Dia tidak mau Jinki
melihatnya menangis lagi. Tapi belum jauh melangkah, Jinki sudah memeluknya
dari belakang.
“Aku
bilang, kau telah salahpaham” kata Jinki lagi. Jinki pun kemudian mebalik tubuh
Eun Bin agar menghadapnya. Tangan Jinki mengangkat dagu Eun Bin, sehingga kini
Eun Bin bisa menatap mata Jinki. Wajah Jinki mulai mendekat dan Eun Bin
berusaha menghindarinya, tapi Jinki menahan wajahnya dengan kuat. Jinkipun
melumat bibir Eun Bin sangat dalam dan lama. Eun Bin bahkan hampir kehabisan
napasnya.
“Mianhe”
kata Jinki setelah dia sadar akan perbuatan kurang ajarnya pada Eun Bin. Tapi
Eun Bin hanya menatapnya dengan wajah datar.
“Bisa
kau dengarkan penjelasanku” kata Jinki lagi. Bagai terhipnotis, Eun Bin pun
mengikuti Jinki untuk duduk lagi di bangku taman itu.
“Yeoja
itu… yeoja yang kita temui saat di jeju itu. Dia adalah….”
“Dia
adalah tunanganmu” potong Eun Bin
“Tsk..
aku bilang dengarkan aku dulu” kesal Jinki. Eun Bin pun langsung diam dan
berusahaan mendengarkan cerita Jinki.
“Dia
bukan tunanganku. Dia adalah Nunnaku, kakak kandungku dan Taemin yang kuliah di
Australia. Namanya Lee Jie Min. Aku sudah lama tidak bertemu dengannya. Ehmm…… mungkin
sekitar 4 tahunan. Oleh karena itu, saat dia menyapaku kemarin, aku sangat
kaget. Yang aku tau dia sedang kuliah di Australia, tapi kenapa tiba – tiba dia
bisa ada di Pulau Jeju?”
“Lalu..
masalah pertunangan itu?” Tanya Eun Bin
“Jadi,
pada malam itu, memang benar aku akan mengumunkan tentang pertunanganku. Tapi
bukan dengan dia. Masak aku bertunangan denga kakak kandungku sendiri?” kata
Jinki sambil tersenyum kearah Eun Bin.
“Lalu,
jika bukan dia. Berarti dengan yeoja lain?” Tanya Eun Bin polos
“Ne,,
dengan yeoja lain.” Jawab Jinki
“Ohhh..Araso.
Chukae atas pertunangan kalian” kata Eun
Bin
“Lalu,
kenapa kau meninggalkan pesta, tanpa pamit padaku hah?? Tanya Jinki.
“Aku
ada urusan penting. Memangnya ada masalah jika aku tidak ada di pesta itu?” Eun
Bin menghela napasnya dalam.
“Aiissssh…
yeoja pabo. Tunanganku adalah kau, Lee Eun Bin. Araso?” kata Jinki sambil
mengacak rambut Eun Bin.
“Ohhh,,
jadi namanya Lee Eun Bin…” desis Eun Bin. “MWOOOOYAAA?? Lee Eun Bin itu sepertinya aku kenal” pekik Eun Bin
“KAU
ADALAH TUNANGAN DARI LEE JINKI. LEE EUN BIN ADALAH TUNANGAN LEE JINKI” Tegas
Jinki pada Eun Bin. Eun Bin tidak percaya dengan apa yang didengarnya.
“Bisa
kau ulangi lagi? Sepertinya pendengaranku sedikit terganggu” kata Eun Bin
polos. Jinki yang kesal mendengar tingkah lucu Eun Bin langsung memberikan
ciuman yang dalam pada bibir manis Eun Bin. Dan Eun Bin pun membalas ciuman
hangat Jinki.
=
= = (^^9) = = =
“Senangnya
bisa melihat kalian bersama lagi” kata Jonghyun
“Kau
tau Eun Bin, saat kau menghindari Jinki Oppa seminggu kemarin. Hampir setiap
saat, mungkin setiap detik dia selalu bertanya tentangmu. Huhhh,, aku bisa gila
karenanya” kesal Hyun Rin.
“Apa
sekarang Eun Bin bukan lagi pacar bohonganmu, Hyung?” Tanya Taemin. Jinki pun
mengangguk tegas.
“Mwoya?
Pacar bohongan bagaimana?” Tanya Hyun Rin yang tidak tau skenarionya dari awal.
“Hehehehe,,
sebenarnya itu hanya alibiku saja. Aku sebenarnya sudah jatuh cinta pada yeoja
disampingku ini, saat pertama kali aku melihatnya dikampus ini. Dia sangat
sempurna” kata Jinki sambil menggenggam tangan Eun Bin erat.
“Lalu
kenapa kau tidak berkata jujur saja? Malah memintaku menjadi pacar bohongan”
Tanya Eun Bin
“Aku
takut kau akan menolakku, jika aku benar – benar menyatakan pesaraanku padamu.”
Jawab Jinki, menatap Eun Bin.
“Jadi
sekarang sudah resmi? Pukan pacar bohongan lagi?” Tanya Hyun Rin
“Ne..
sekarang sudah resmi” jawab Jinki
“Kata
siapa?” Tanya Eun Bin. Jinki kaget dan langsung menatap Eun Bin. Semua yang ada
disana tersenyum melihat wajah kaget Jinki. “Aku bercanda, mian” senyum Eun Bin
“Kapan
kalian akan menikah?” Tanya Key
“Aku
sarankan kalian untuk bertunangan dulu. Bukankan sebentar lagi kita akan lulus
kuliah” kata Minho. Dan yang lainnyapun menyetujui.
“Sepertinya
itu ide yang bagus.” Setuju Jinki.
“Yahh..
aku setuju. Aku juga tidak ingin cepat – cepat menikah. Aku takut memilih orang
yang tidak tepat. Jika suatu saat aku sudah menikah dan ternyata aku menemukan
orang yang benar – benar aku cintai, aku harus mengurus surat cerai dulu, baru
bisa meninggalkannya. Sedangkan, jika itu terjadi saat masa pertunangan. Aku
hanya perlu melepaskan cicin pertunangan, lalu pergi dengan orang yang aku
cintai” kata Eun Bin
“Mwoya??
Apa yang kau katakan??” kesal Jinki. Eun Bin yang melihat wajah marah Jinki,
lalu mendekatkan wajahnya pada Jinki. Chuuuu~
Eun Bin mencium bibir Jinki di depan teman – temannya. “Aku hanya
bercanda. You’re mine” bisik Eun Bin pada Jinki. Wajah Jinki merona saat
mendengar bisikkan dari Eun Bin.
“Hyung
wajahmu merah” kata Taemin.
“Apa
yang kau bisikkan, Eun Bin?” Tanya Jonghyun menggoda Jinki
“Rahasia…”
jawab Eun Bin
“Chagi~yahh..
hari ini Strawberry?” Tanya Jinki tiba – tiba. Sedangkan Eun Bin dan yang
lainnya tidak mengerti maksud pertanyaan Jinki.
“Ne??
Oppa mau minum Jus strawberry?” Tanya Hyun Rin
“Aniyoo..
hari ini bibir Eun Bin rasa strawberry. Itu artinya dia mempunya beberapa Lip
balm dengan rasa yang berbeda. Blueberry, Stawberry, Orange dan Mints.” Jawab
Jinki
“Mwo??
Kau sampai hapal rasa bibir Eun Bin. Berapa kali kalian telah berciuman?” Tanya
Key. Sedangkan kini, giliran wajah Eun Bin yang merona merah mendengar
pertanyaan dari Key.
“Hampir
setiap ada kesempatan” jawab Jinki Enteng.
“Mwoya..??
kau membuatku malu?” kata Eun Bin dan memukul manja bahu Jinki. Merekapun
tertawa bersama dan terus menggoda pasangan sejoli itu.
Sebulan
kemudian, mereka semua lulus dari Victory university. Dan malamnya diadakan
acara pertunangan antara Eun Bin dan Jinki. Semua orang berbahagia melihat
kebahagiaan pasangan ini. Terlebih lagi Nyonya Lee, yang memang sangat
mengharapkan Eun Bin akan menjadi pendamping anaknya kelak.
=
= = (^^9) THE END (^^9) = = =
Tidak ada komentar:
Posting Komentar